Senin, 10 Januari 2022

PERBEDAAN ANTARA THREADS DAN PROSES

 Nama : Monica Efniasari

Npm : 18311196

Kelas : SI 18 ABCDEX

Universitas Teknookrat                             : http://www.teknokrat.ac.id/

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer        : http://www.ftik.teknokrat.ac.id/


Perbedaan Antara Threads dan Proses

Proses merupakan sebuah peristiwa pada sebuah program yang dapat dieksekusi. Sebagai sebuah eksekusi proses, maka hal tersebut membutuhkan perubahan keadaan. Keadaan dari sebuah proses dapat didefinisikan oleh aktivitas proses tersebut. Suatu proses adalah lebih dari kode program, dimana kadang kala dikenal sebagai bagian tulisan. Proses juga termasuk aktivitas yang sedang terjadi, sebagaimana digambarkan oleh nilai pada program counter dan isi dari daftar prosesor/ processor’s register. Suatu proses umumnya  juga termasuk process stack, yang berisikan data temporer (seperti parameter metoda, addressyang kembali, dan variabel lokal) dan sebuah data section, yang berisikan variabel global. Setiap proses mungkin menjadi satu dari beberapa state berikut, antara lain: new, ready,running, waiting, atau terminated. Setiap proses direpresentasikan ada sistem operasi berdasarkan proses-control-block (PCB)-nya.Saya tekankan bahwa program itu sendiri bukanlah sebuah proses. Suatu programadalah satu entitas pasif, seperti isi dari sebuah berkas yang disimpan didalam disket,sebagaimana sebuah proses dalam suatu entitas aktif, dengan sebuah program counter yangmengkhususkan pada instruksi selanjutnya untuk dijalankan dan seperangkat sumberdaya/resource yang berkenaan dengannya.

Proses memiliki dua karakteristik namun kedua karakteristik dilakukan secara independen oleh sistem operasi :

  • Resource ownership (kepemilikan sumber daya) Proses mempunyai ruang alamat virtual untuk menangani image proses yangdidefinisikan dalam PCB.
  • Scheduling-execution (penjadwalan-eksekusi)Mengikuti suatu path eksekusi (trace), ada pergatian dari satu proses kelainnya Unit dari kepemilikan sumber daya diacu sebagai proses atau taskuatu threadyang salah dapat menganggu thread yang lain didalam proses yang sama,karenathread berbagai pakai ruang memori virtual dan sumber daya lain yang sama.

Thread merupakan unit dasar dari penggunaan CPU, thread mengandung Thread ID, program counter, register set, dan stack. Sebuah Thread berbagi code section, data section,dan sumber daya sistem operasi dengan Thread lain yang dimiliki oleh proses yang sama.Thread juga sering disebut lightweight process. Sebuah proses tradisional atau heavyweight process mempunyai thread tunggal yang berfungsi sebagai pengendali. Perbedaan antara proses dengan thread tunggal dengan proses dengan thread yang banyak adalah prosesdengan thread yang banyak dapat mengerjakan lebih dari satu tugas pada satu satuan waktu.

Berikut Merupakan Perbedaan proses dan thread :

  1. Pembentukan Thread membutuhkan waktu yang lebih sedikit daripada pembentukan process.
  2. Membutuhkan waktu yang lebih sedikit untuk menhakhiri Thread daripada process.
  3. Lebih mudah dan cepat untuk melakukan switch antar Thread daripada switch antar process.
  4. Thread menggunakan secara bersama ruang alamat dari proses yang menciptakannya.Proses memiliki ruang alamat sendiri-sendiri.
  5. Thread memiliki akses langsung ke segemen data dari prosesnya. Masing-masing proses memiliki salinan segmen data dari parent process-nya.
  6. Thread dapat saling komunikasi dengan thread lain dalam satu process. Antar prosesharus menggunakan komunikasi antar proses.
  7. Thread hampir tidak memiliki overhead. Proses memiliki overhead.
  8. Thread dapat memiliki pengaruh kontrol yang besar terhadap thread lain dalam satu proses. Proses hanya dapat mengendalikan proses anakannya.
  9. Perubahan pada thread utama seperti pembatalan atau perubahan prioritas dapatmempengaruhi tingkah laku thread lain dalam satu proses. Perubahan pada parent proses tidak mempengaruhi proses anakan.

Sedangkan persamaan antara proses dan thread adalah antara lain :

  1. Proses dan thread merupakan bagian dari program yang sedang dijalankan danmemerlukan resources register, PC, stack pointer.
  2. Proses dan thread mempunyai status (ready, run, block) pada saat menggunakan CPUdan diatur oleh scheduler. (Full credit jika telah menyebutkan diatur oleh scheduler)
Dan berikut merupakan contoh jika Threads dan Proses di implementasikan dalam kernel

  • Kernel Windows
    Pada sistem operasi Windows, kernel ditangani oleh file kernel32.dll. Kernel inimenangani manajemen memori, operasi masukan / keluaran dan interrupt. Ketika bootWindows, kernel32.dll di-load ke dalam spasi protected memory sehingga spasi memorinyatidak digunakan oleh aplikasi lain. Apabila ada aplikasi yang mencoba mengambil spasimemori kernel32.dll, akan muncul pesan kesalahan "invalid page fault".

  • Kernel Linux
    Kernel Linux adalah kernel yang digunakan dalam sistem operasi GNU/Linux. Kernel ini merupakan turunan dari keluarga sistem operasi UNIX, dirilis dengan menggunakanlisensi GNU General Public License (GPL), dan dikembangkan oleh pemrogram di seluruhdunia. Linux merupakan contoh utama dari perangkat lunak bebas dan sumber terbuka.Linux pertama kali ditulis oleh Linus Benedict Torvalds pada tahun 1991. Pada saatitu, Proyek GNU telah membuat banyak komponen yang dibutuhkan untuk membentuksebuah sistem operasi yang bebas, tapi belum memiliki kernel yang melandasi komponenaplikasi tersebut. Sebenarnya waktu itu, sudah ada kandidat kuat sebagai fondasi sistemoperasi GNU, yang dinamakan dengan Hurd, tapi pengembangannya belum selesai. Pada saatawal pengembangannya, Linux sangat sederhana. Tapi berkat dukungan semua pihak(khususnya komunitas sistem operasi Minix) yang menyumbang ide ke dalam Linuxsehingga dapat berkembang dengan pesat.

Jumat, 07 Januari 2022

Multiple Processor Organization MIMD

 Nama : Monica Efniasari
Npm : 18311196
Kelas : SI 18 ABCDEX

Universita Teknokrat Indonesia                :  http://www.teknokrat.ac.id/           
Fakultas Teknik Dan Ilmu Komputer        :  http://www.ftik.teknokrat.ac.id/                                                                                                                                      


Multiple Processor Organization MIMD


Dalam komputasi, MIMD (multiple instruction, multiple data) adalah teknik yang digunakan untuk mencapai paralelisme. Mesin yang menggunakan MIMD memiliki sejumlah prosesor yang berfungsi secara tidak sinkron dan independen. Setiap saat, prosesor yang berbeda dapat menjalankan instruksi yang berbeda pada bagian data yang berbeda. Arsitektur MIMD dapat digunakan di sejumlah area aplikasi seperti desain dengan bantuan komputer / manufaktur dengan bantuan komputer, simulasi, pemodelan, dan sebagai sakelar komunikasi. Mesin MIMD dapat berupa memori bersama atau kategori memori terdistribusi. Klasifikasi ini didasarkan pada bagaimana prosesor MIMD mengakses memori. Mesin memori bersama mungkin berjenis bus-based, extended, atau hierarchical. Mesin memori terdistribusi mungkin memiliki skema interkoneksi hypercube atau mesh.

Shared Memory Model

Semua prosesor terhubung ke memori yang "tersedia secara global", baik melalui perangkat lunak maupun perangkat keras. Sistem operasi biasanya menjaga koherensi memorinya.

Dari sudut pandang programmer, model memori ini lebih dipahami daripada model memori terdistribusi. Keuntungan lain adalah bahwa koherensi memori dikelola oleh sistem operasi dan bukan program tertulis. Dua kelemahan yang diketahui adalah: skalabilitas melebihi tiga puluh dua prosesor adalah sulit, dan model memori bersama kurang fleksibel daripada model memori terdistribusi.

Ada banyak contoh shared memory (multiprosesor): UMA (Uniform Memory Access), COMA (Cache Only Memory Access).

Berbasis bus

Mesin MIMD dengan memori bersama memiliki prosesor yang berbagi memori pusat yang sama. Dalam bentuk yang paling sederhana, semua prosesor dipasang ke bus yang menghubungkannya ke memori. Ini berarti bahwa setiap mesin dengan memori bersama berbagi CM tertentu, sistem bus umum untuk semua klien.

Sebagai contoh, jika kita menganggap bus dengan klien A, B, C terhubung di satu sisi dan P, Q, R terhubung di sisi yang berlawanan, salah satu klien akan berkomunikasi dengan yang lain melalui antarmuka bus di antara mereka.

Hierarchical

Mesin MIMD dengan memori bersama hierarkis menggunakan hierarki bus (seperti, misalnya, dalam "Pohon lemak") untuk memberi prosesor akses ke memori satu sama lain. Prosesor pada papan yang berbeda dapat berkomunikasi melalui bus antar-nodal. Bus mendukung komunikasi antar papan. Dengan jenis arsitektur ini, mesin tersebut dapat mendukung lebih dari sembilan ribu prosesor.

MIMD memiliki karakteristik sebagai berikut :

  • Proses didistribusikan ke beberapa prosesor independent
  • Berbagi sumbar daya, termasuk memori, processor
  • Operasi tiap processor secara independent dan simultan
  • Tiap processor menjalankan programnya sendiri

Intel iPSC Machines

Sistem iPSC terdiri dari: 1, 2 atau 4 unit komputesi (cube) dan prosesor host (cube manager). Cube merupakan processing nodes yang terinterkoneksi hypercube yang mempunyai memori dan prosesor sendiri. Contoh: iPSC/1 terdiri dari 32 nodes, cube manager dan 16 Mbytes memory unshared. Tiap node mempunyai arsitektur seperti pada gambar berikut:


Symmetry Machine

SM dapat memperkejakan 30 processor, dimana merupakan contoh UMA MIMD (tightly coupled)

Carnegie-Mellon Multi-Mini_Processor (C.mmp)

Processor dikelompokkan ke dalam cluster local dan diorganisasikan kedalam struktur tree dan berkoneksi lewat Inter-Cluster Buses. Seperti terlihat pada gambar berikut.


Arsitektur Hibrid SIMD-MIMD

Arsitektur hibrid SIMD-MIMD adalah sistem pemrosesan paralel dengan struktur yang dapat diubah sebagai satu atau lebih arsitektur SIMD dan /atau MIMD independen dengan ukuran yang bervariasi.

Ada tiga kategori utama arsitektur SIMD-MIMD:

  • PASM: Partionable SIMD-MIMD systems
  • VLIW: Very Long Instruction Word systems
  • MSIMD: Multiple SIMD systems

Rabu, 29 Desember 2021

SEJARAH RANDOM ACCESS MEMORY (RAM)

 Nama : Monica Efniasari

Npm : 18311196

Kelas ; SI 18 ABCDEX

Universitas Teknokrat Indonesia            www.teknokrat.ac.id

FTIK Universitas Teknokrat Indonesia   :www.ftik.teknokrat.ac.id


 Sejarah Awal Mula Random Access Memory (RAM)

RAM 1

RAM yang adalah singkatan dari Random Access Memory adalah sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi menyimpan berbagai data dan instruksi program. Berbeda dengan tape magnetik atau disk yang mengakses data secara berurutan, isi dari RAM dapat diakses secara random atau tidak mengacu pada pengaturan letak data. Data di dalam RAM bersifat sementara, dengan kata lain data yang tersimpan akan hilang jika komputer dimatikan atau catu daya yang terhubung kepadanya dicabut.RAM biasa juga disebut sebagai memori utama (main memory), memori primer (primary memory), memori internal (internal memory), penyimpanan utama (primary storage), memory stick, atau RAM stick.

Sejarah dan Perkembangan RAM

Pertama kali dikenal pada tahun 60′an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk menggunakan memori utama magnetic. Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM. Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang. Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip ROM. Namun perkembangan RAM ini sangat cepat sehingga beberapa ahli komputer juga turut melakukan pengelompokan dari evolusi ram ini.

Fungsi dari RAM

RAM berfungsi untuk :
  • Menyimpan data yang berasal dari piranti masuk sampai data dikirim ke ALU untuk diproses.
  • Menyimpan data hasil pemrosesan ALU sebelum dikirim ke piranti keluaran.
  • Menampung program atau intruksi yang berasal dari piranti masuk atau dari piranti pengingat sekunder.
  • Untuk membantu kinerja komputer anda agar bisa menyimpan data secara sementara.
RAM 2

Berikut adalah daftar dari jenis-jenis RAM dan sejarahnya :

1. RAM 
    RAM yang merupakan singkatan dari Random Access Memory ditemukan oleh Robert Dennard dan diproduksi secara besar-besaran oleh Intel pada tahun 1968, jauh sebelum PC ditemukan oleh IBM pada tahun 1981.

2. DRAM
    Pada tahun 1970, IBM menciptakan sebuah memori yang dinamakan DRAM. DRAM sendiri merupakan singkatan dari Dynamic Random Access Memory. Dinamakan Dynamic karena jenis memori ini pada setiap interval waktu tertentu, selalu memperbarui keabsahan informasi atau isinya. 

3. FP RAM
    Memori jenis ini bekerja layaknya sebuah indeks ataudaftar isi. Arti Page itu sendiri merupakan bagian dari memori yang terdapat padasebuah row address. Ketika sistem membutuhkan isi suatu alamat memori, FPM tinggal mengambil informasi mengenainya berdasarkan indeks yang telah dimiliki. FPM memungkinkan transfer data yang lebih cepat pada baris (row) yang sama dari jenis memori sebelumnya.

4. EDO RAM
    Pada tahun 1995, diciptakanlah memori jenis Extended Data Output Dynamic Random Access Memory (EDO DRAM) yang merupakan penyempurnaan dari FPM.Memori EDO dapat mempersingkat read cycle-nya sehingga dapat meningkatkan kinerjanya sekitar 20 persen. Walaupun EDO merupakan penyempurnaan dari FPM, namun keduanya tidak dapatdipasang secara bersamaan, karena adanya perbedaan kemampuan. Memori EDO DRAM banyak digunakan pada sistem berbasis Intel 486 dan kompatibelnya serta Pentium
generasi awal.

5. SD RAM PC66
    Pada peralihan tahun 1996 – 1997, Kingston menciptakan sebuah modul memoridimana dapat bekerja pada kecepatan (frekuensi) bus yang sama / sinkron denganfrekuensi yang bekerja pada prosessor. Itulah sebabnya mengapa Kingston menamakan memori jenis ini sebagai Synchronous Dynamic Random Access Memory (SDRAM). SDRAM ini kemudian lebih dikenal sebagai PC66 karena bekerja pada frekuensi bus 66MHz. Berbeda dengan jenis memori sebelumnya yangmembutuhkan tegangan kerja yang lumayan tinggi, SDRAM hanya membutuhkan tegangan sebesar 3,3 volt dan mempunyai access time sebesar 10ns. Dengan kemampuannya yang terbaik saat itu dan telah diproduksi secara masal, bukan hanya oleh Kingston saja, maka dengan cepat memori PC66 ini menjadistandar memori saat itu. Sistem berbasis prosessor Soket 7 seperti Intel Pentium

6. SD RAM PC100
     Selang kurun waktu setahun setelah PC66 diproduksi dan digunakan secara masal, Intel membuat standar baru jenis memori yang merupakan pengembangan dari memori PC66. Standar baru ini diciptakan oleh Intel untuk mengimbangi sistem chipset i440BX dengan sistem Slot 1 yang juga diciptakan Intel. Chipset ini di desain untuk dapat bekerja pada frekuensi bus sebesar 100MHz. Chipset ini sekaligus dikembangkan oleh Intel untuk dipasangkan dengan prosessor terbaru Intel Pentium IIyang bekerja pada bus 100MHz. Karena bus sistem bekerja pada frekuensi 100MHz sementara Intel tetap menginginkan untuk menggunakan sistem memori SDRAM, maka dikembangkanlah memori SDRAM yang dapat bekerja pada frekuensi bus 100MHz. Seperti pendahulunya PC66, memori SDRAM ini kemudian dikenal dengan sebutan PC100. Dengan menggunakan tegangan kerja sebesar 3,3 volt, memori PC100 mempunyai access time sebesar 8ns, lebih singkat dari PC66. Selain itu memori PC100 mampu mengalirkan data sebesar 800 MB per detiknya.Hampir sama dengan pendahulunya, memori PC100 telah membawa perubahan dalam sistem komputer. Tidak hanya prosessor berbasis Slot 1 saja yang menggunakan memori PC100, sistem berbasis Soket 7 pun diperbarui untuk dapat menggunakan memori PC100. Maka muncullah apa yang disebut dengan sistem Super Soket 7.Contoh prosessor yang menggunakan soket Super7 adalah AMD K6-2, Intel PentiumII generasi akhir, dan Intel Pentium II generasi awal dan Intel Celeron II generasi awal.

7. DR DRAM
    Pada tahun 1999, Rambus menciptakan sebuah sistem memori dengan arsitektur barudan revolusioner, berbeda sama sekali dengan arsitektur memori SDRAM. Oleh Rambus, memori ini dinamakan Direct Rambus Dynamic Random Access Memory. Dengan hanya menggunakan tegangan sebesar 2,5 volt, RDRAM yang bekerja padasistem bus 800 MHz melalui sistem bus yang disebut dengan Direct Rambus Channel, mampu mengalirkan data sebesar 1,6 GB per detiknya! (1GB = 1000MHz). Sayangnya kecanggihan DRDRAM tidak dapat dimanfaatkan oleh sistem chipset dan prosessor pada kala itu sehingga memori ini kurang mendapat dukungan dari berbagai pihak. Satu lagi yang membuat memori ini kurang diminati adalah karena harganyayang sangat mahal.

8. RD RAM PC800
    Masih dalam tahun yang sama, Rambus juga mengembangkan sebuah jenis memorilainnya dengan kemampuan yang sama dengan DRDRAM. Perbedaannya hanyaterletak pada tegangan kerja yang dibutuhkan. Jika DRDRAM membutuhkan tegangan sebesar 2,5 volt, maka RDRAM PC800 bekerja pada tegangan 3,3 volt. Nasib memori RDRAM ini hampir sama dengan DRDRAM, kurang diminati, jika tidak dimanfaatkan oleh Intel. Intel yang telah berhasil menciptakan sebuah prosessor berkecepatan sangat tinggi membutuhkan sebuah sistem memori yang mampu mengimbanginya dan bekerjasama dengan baik. Memori jenis SDRAM sudah tidak sepadan lagi. Intel membutuhkan yang lebih dari itu. Dengan dipasangkannya Intel Pentium 4, nama RDRAM melambung tinggi, dan semakin lama harganya semakin turun.

9. SD RAM PC133
    Selain dikembangkannya memori RDRAM PC800 pada tahun 1999, memori SDRAM belumlah ditinggalkan begitu saja, bahkan oleh Viking, malah semakin ditingkatkan kemampuannya. Sesuai dengan namanya, memori SDRAM PC133 ini bekerja pada bus berfrekuensi 133 MHz dengan access time sebesar 7,5 ns dan mampu mengalirkan data sebesar 1,06 GB per detiknya. Walaupun PC133 dikembangkan untuk bekerja pada frekuensi bus 133 MHz, namun memori ini juga mampu berjalan pada frekuensi bus 100MHz walaupun tidak sebaik kemampuan yang dimiliki oleh PC100 pada frekuensi tersebut.

10. DDR SDRAM
    Masih di tahun 2000, Crucial berhasil mengembangkan kemampuan memori SDRAM menjadi dua kali lipat. Jika pada SDRAM biasa hanya mampu menjalankan instruksi sekali setiap satu clock cycle frekuensi bus, maka DDR SDRAM mampu menjalankan dua instruksi dalam waktu yang sama. Teknik yang digunakan adalah dengan menggunakan secara penuh satu gelombang frekuensi. Jika pada SDRAM biasa hanya melakukan instruksi pada gelombang positif saja, maka DDR SDRAM menjalankan instruksi baik pada gelombang positif maupun gelombang negatif.

11. DDR RAM
    Pada 1999 dua perusahaan besar microprocessor INTEL dan AMD bersaing ketat dalam meningkatkan kecepatan clock pada CPU. Namun menemui hambatan, karena ketika meningkatkan memory bus ke 133 Mhz kebutuhan Memory (RAM) akan lebih besar. Dan untuk menyelesaikan masalah ini maka dibuatlah DDR RAM (double datarate transfer) yang awalnya dipakai pada kartu grafis, karena sekarang anda bisa menggunakan hanya 32 MB untuk mendapatkan kemampuan 64 MB. AMD adalah perusahaan pertama yang menggunakan DDR RAM pada motherboardnya. Perbedaan DDR2 dengan DDR

12. DDR2 RAM
    Ketika memori jenis DDR (Double Data Rate) dirasakan mulai melambat dengan semakin cepatnya kinerja prosesor dan prosesor grafik, kehadiran memori DDR2 merupakan kemajuan logis dalam teknologi memori mengacu pada penambahan kecepatan serta antisipasi semakin lebarnya jalur akses segitiga prosesor, memori, dan antarmuka grafik (graphic card) yang hadir dengan kecepatan komputasi yang berlipatganda.

13. DDR3 RAM 
    RAM DDR3 ini memiliki kebutuhan daya yang berkurang sekitar 16% dibandingkan dengan DDR2. Hal tersebut disebabkan karena DDR3 sudah menggunakan teknologi 90 nm sehingga konsusmsi daya yang diperlukan hanya 1.5v, lebih sedikit jika dibandingkan dengan DDR2 1.8v dan DDR 2.5v. Secara teori, kecepatan yang dimiliki oleh RAM ini memang cukup memukau. Ia mampu mentransfer data dengan clock efektif sebesar 800-1600 MHz. Pada clock 400-800 MHz, jauh lebih tinggi dibandingkan DDR2 sebesar 400-1066 MHz (200-533 MHz) dan DDR sebesar 200-600 MHz (100-300 MHz).

Rabu, 08 Desember 2021

SEJARAH PERKEMBANGAN SPEAKER

 Nama : Monica Efniasari

Npm : 18311196

Kelas : SI 18 ABCDEx

            Link Universitas Teknokrat Indonesia  : http://www.teknokrat.ac.id/

            Link FTIK                                                 :  http://www.ftik.teknokrat.ac.id/,


Pengertian Dan Sejarah Speaker

Hasil gambar untuk sejarah di buatnya speaker

PENGERTIAN SPEAKER KOMPUTER

Speaker adalah transduser yang mengubah sinyal elektrik ke frekuensi audio (suara) dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk selaput. Transduser adalah sebuah alat yang mengubah satu bentuk daya menjadi bentuk daya lainnya untuk berbagai tujuan termasuk pengubahan ukuran atau informasi (misalnya, sensor tekanan). Transduser bisa berupa peralatan listrik, elektronik, elektromekanik, elektromagnetik, fotonik, atau fotovoltaik. Dalam pengertian yang lebih luas, transduser kadang-kadang juga didefinisikan sebagai suatu peralatan yang mengubah suatu bentuk sinyal menjadi bentuk sinyal lainnya.

Speaker merupakan salah satu peralatan output komputer yang memiliki bentuk seperti kotak ataupun bulat dengan kemasan unik yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil pemrosesan dari komputer yang berupa suara. Agar speaker dapat berfungsi diperlukan hardware berupa sound card (pemroses audio/sound). Speaker memiliki bentuk, fitur dan ukuran yang beraneka ragam. Saat ini speaker merupakan piranti tambahan yang hampir tidak dapat dipisahkan dengan komputer. Dalam setiap sistem penghasil suara, penentuan kualitas suara terbaik tergantung dari speaker. Rekaman yang terbaik, dikodekan ke dalam alat penyimpanan yang berkualitas tinggi, dan dimainkan dengan deck dan pengeras suara kelas atas, tetap saja hasilnya suaranya akan jelek bila dikaitkan dengan speaker yang kualitasnya rendah. Sistem pada speaker adalah suatu komponen yang membawa sinyak elektronik menyimpannya dalam CD, tapes, dan DVD, lalu mengembalikannya lagi ke dalam bentuk suara aktual yang dapat kita dengar.Speaker adalah sebuah teknologi menakjubkan yang memberikan dampak yang sangat besar terhadap budaya.

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN SPEAKER KOMPUTER

 

Pada tahun 1898, Horace Short mengumumkan sebuah design speaker yang menggunakan kompresor udara yang kemudian menjualnya pada Charles Parsons. Kemudian mendapatkan beberapa tambahan hak paten di Inggris sebelum 1910. Pada tahun 1924 Dr. Walter H. Schottky menemukan pita loudspeaker pertama. Untuk pertama kalinya speaker menggunakan electromagnet sehingga suara yang dihasilkan sangat keras. Namun pada waktu itu speaker yang menggunakan magnet jarang sekali digunakan ini dikarenakan harganya yang mahal. Lilitan dari sebuah electromagnet disebut bidang lilitan atau dasar lilitan yang disambungan melalui kedua pasang energized ke driver. Belokan ini biasa disediakan pada sebuah dual role dan juga berperan sebagai filter listrik dari amplifier loudspeaker yang terhubung dengan listrik. Reaksi AC telah dilemahkan oleh lilitan penghambat listrik. Tetapi frekuensi AC cenderung memodulasi sinyal audio yang dikirim ke lilitan suara sehingga terdengar dengungan yang berkekuatan besar dari sebuah audio device. Sudah jelas fungsi dari speaker yakni untuk memproduksi gelombang suara, namun setiap jenis dan merk speaker khususnya untuk car audio mulai dari tweeter, midrange, midbass hingga subwoofer, masing-masing mempunyai fungsi dan tugas yang berbeda dalam hal memproduksi suara.

Selasa, 07 Desember 2021

SEJARAH PERKEMBANGAN KEYBOARD

Nama : Monica Efniasari

Npm : 18311196

Kelas : SI 18 ABCDEX

https://teknokrat.ac.id/

https://ftik.teknokrat.ac.id

PERBEDAAN ANTARA THREADS DAN PROSES

 Nama : Monica Efniasari Npm : 18311196 Kelas : SI 18 ABCDEX Universitas Teknookrat                                    :   http://www.tekno...